Jumat, 27 Mei 2011

Dan mutasi pun memisahkan kita

Kamis kemarin, salah seorang pimpinan kami berganti jabatan. Kalau kata surat kabar yang terbit di daerahku : "Gerbong mutasi telah bergerak". Membuat beberapa kalangan terhenyak sejenak tak mengira akan secepat itu mutasi ini akan terjadi. Beberapa bulan di areal pemerintahan membuatku mulai mengenal situasi dan kondisi tentang birokrasi dimana semasa mahasiswa dulu kami rela berpanas-panas ria di jalan-jalan protokol untuk memprotes betapa bobroknya badan yang menjalankan pemerintahan ini. (Lucu kadang kurasa, karena kini aku berada di dalamnya)

Kadang kita sadari hidup tak hanya berjalan linear. Sering juga ia bergerak tak beraturan dan tak sesuai dengan keinginan dan rencana kita. Nah, menurut beberapa ahli, keadaan demikian kita sebut "masalah". Jika dalam hidup kita selalu mengharapkan untuk tetap berada pada jalur kehidupan yang menyenangkan dan menenangkan, maka bersiaplah untuk kecewa. Karena yakinlah, tidak semua hal disekitarmu senang akan dirimu. Berbagai usaha akan dilakukan untuk menjauhkanmu dari posisi "aman" tersebut.

Hidup juga seperti jabatan. Dimana masing-masing jabatan ada orang tertentu yang memegangnya. Kita lah yang memegang jabatan untuk hidup sebagai manusia (jika kau hewan tentu kau tak bisa membaca ini). Dalam sebuah jabatan, terdapat sebuah fase mutasi yang kusebut diatas tadi. Kerelaan pun menjadi kunci utama ketika fase mutasi tersebut tiba.

Bukankah Hidup ini adalah kumpulan mutasi-mutasi, yang membentuk dan merubah kita hingga kita seperti sekarang ini ? menjadikanmu lebih berarti sampai akhirnya mutasi terakhir datang nanti dan membuatmu akan dikenang sebagai nama tetapi berwujud pada batu nisan.





sumber gambar :
http://3.bp.blogspot.com/_lEkSG178cYA/TQeV0PBXyOI/AAAAAAAAABk/azOcN3e0B9I/s1600/berubah.jpg

Tidak ada komentar: