Jumat, 10 Juni 2011

Sedikit tentang "kerelaan"

Jika ingin berkenalan dengan rasa "Rela".
Coba-cobalah melepas burung merpati langsung dari tanganmu.

Beberapa waktu lalu, Pimpinan di tempatku menyarankan untuk memelihara burung merpati di kawasan masing-masing. Kupikir tak ada salahnya memelihara merpati. Selain untuk menambah kesemarakan tempatmu yang mungkin sedikit sepi, juga baik untuk menyegarkan pagimu dengan riuh rendah suara kepakan sayapnya saat mentari baru mulai bersinar.

Merpati termasuk binatang yang tergolong cepat jinak. Mereka bisa mengetahui kapan dan dimana harus pulang ke kandang yang telah disediakan dalam waktu singkat. Jika kau ingin berakrab-akrab dengan mereka, tunggu saja saat mereka lapar, kemudian berikan makanan langsung dari tanganmu. Dalam sekejap kau akan menjadi teman mereka.

Banyak hal dalam hidup ini bisa diperoleh dengan cepat dalam waktu sangat singkat, tetapi tentu melalui strategi yang tepat pula. Mungkin kau sudah merasa memiliki sesuatu dengan sebuah komitmen didalamnya. Tetapi beberapa hal seperti : masa depan, perubahan dan takdir adalah misteri. Sekuat apapun kita berupaya menggenggam milik kita, jika suatu hari nanti akan bergerak meninggalkan kita, maka yang bisa kita lakukan adalah bersiap.

Seperti sesiap kita melepas burung merpati itu dengan tersenyum dan memanjatkan harapan agar merpati-merpati itu akan bahagia bersama udara yang mengalir diantara sayapnya dan mengantarkannya ke angkasa.


Untuk Sahabatku Jun : Aneh memang, disaat kau mulai menapaki puncak karirmu, mengapa "melepaskan" harus menjadi pelangi yang menghiasi langit kehidupanmu beberapa waktu ini ?




Sumber gambar :
http://ulfahnurfaidah18.blogspot.com/2010/11/kisah-merpati.html

Tidak ada komentar: